Kenali Daun Cincau
Cincau rambat (Cyclea barbata), merupakan tanaman berbatang lunak yang merambat dengan cara membelit. Batangnya berwarna hijau tua. Panjang batang bisa mencapai 4-5 m, untuk mencapai lokasi yang mendapat sinar matahari. Daunnya berbentuk jantung agak bulat, berwarna hijau tua dan dipenuhi bulu halus. Panjang dan lebar daun sekitar 10 cm. Ujung daun meruncing.
Cincau rambat selalu berumah dua. Yakni bunga jantan dan betina berada pada dua tanaman yang berlainan. Bunga jantan maupun betina berupa dompolan pada malai kecil yang tumbuh menggantung dari bekas ketiak daun (ruas batang). Buahnya berupa beri yang juga membentuk dompolan dengan butiran lonjong ukuran 0,5 cm. Ketika muda, buah berwarna hijau dan menjadi putih kecokelatan ketika masak. Di dalam buah ini ada biji berwarna hitam yang bisa disemai.
Cincau rambat membentuk rimpang (umbi) di dalam tanah. Panjang umbi bisa sampai 50 cm. dengan diameter 2-3 cm. Warna kulit umbi cokelat cerah dengan bagian dalam keputihan. Dengan adanya umbi ini, tanaman cincau yang pada musim kemarau mengering seluruhnya, pada awal musim penghujan akan menumbuhkan tanaman baru (http://foragri.blogsome.com)
Pemilihan Daun Cincau Hijau
Daun yang digunakan untuk membuat cincau hijau ini harus yang tipis dan lemas. Daun yang tebal dan kaku, rasanya akan pahit. Untuk daunnya perhatikan saja yang pangkal daun berlekuk, tengah melebar dan ujungnya meruncing dengan panjang antara 5 sampai 16 sentimeter. Tepi daun berombak dan permukaan bawah daun berbulu halus, sedangkan permukaan atas daun berbulu jarang dan terasa kasar bila dipegang. Petik yang warnanya hijau tua, tetapi jangan yang sudah terlalu tua. Kalau lagi rimbun, bisa petik daunnya banyak. Tapi kalau sedang tidak berdaun, jangan diambilin dulu daunnya deh.
Cara Buat Daun Cincau Hijau
1. Siapkan daun cincau secukupnya ( 20-50lembar)
2, Tambahkan air matang suam-suam kuku ke dalam baskom sesuai selera, kalau suka kenyal sekali cukup tambahkan sedikit air kurleb 300-400 ml air matang, kalau suka kenyal lembut tambahin airnya. Kemudian remas-remas daunnya, untuk mempermudah meremas daun2nya, sobek2 dahulu daunnya.
3. Remas-remas daun sampai menjadi daun-daun kecil seperti bubur dan mengeluarkan gel-gel yang berwarna hijau.Jangan terlalu kuat meremasnya ya, karena nanti bisa menghasilkan busa yang berlebihan, bisa berpengaruh dengan hasil akhirnya nanti, memerasnya dengan perlahan-lahan saja.
4. Setelah dirasa cukup, saring bubur daun ke dalam wadah sambil diremas perlahan.
5. Dinginkan ( kalau mau cepat masukkan dalam kulkas) hingga mengeras dan menjadi agar, siap dibuat minuman yang segar dan menyehatkan.
(berbagai sumber )
No comments:
Post a Comment