Hidup ini membosankan atau aku bosan hidup atau aku bosan dengan hidupku, accchh..bosan..jenuh... ! Sempatkah pernyataan tersebut terlintas di benakmu? Silahkan berargumen sendiri, mungkin jawabannya kadang Iya, sering atau bisa juga Tidak. Mengapa hidup itu kadang membosankan, apakah karena hidup ini hanya sekumpulan masalah yang harus diselesaikan, atau karena bosan berhadapan dengan rutinitas itu-itu saja?
Stress menjadi pemicu utama rasa jenuh dan bosan. Seorang karyawan mungkin pernah jenuh berhadapan dengan aktivitasnya sehari-hari, pergi pagi - pulang sore kadang malam, berhadapan dengan pekerjaan dan teman itu saja. Ada juga pelajar atau mahasiswa yang mengalami kebosanan dalam belajar. Kebosanan hidup juga dialami para orang tua, banting tulang peras pikiran dan keringat hanya untuk keluarga, kadang lupa memikirkan dan menyenangkan diri sendiri.
Bila di runut dari manusia lahir saja, proses hidup pun sama, di masa kanak-kanak hidup itu menggairahkan karena belum terlalu banyak dipenuhi berbagai keinginan dan harapan, tapi sayangnya rasa tersebut baru dirasakan saat umur mulai dewasa dan menua, karenanya sering dikatakan " enak ya jadi bayi dan anak kecil, belum memikirkan apa-apa, tahunya main, makan dan tidur, nggak pernah mikiri beras ngga ada " Menginjak remaja,, perasaan bosan itu mulai muncul, karena tidak mampu mengendalikan diri, akhirnya terjerumus dalam pergaulan yang salah. Memasuki jenjang pernikahan hingga usia senja, rasa bosan mulai menjadi-jadi. Bisa saja penyebabnya akibat dari sekumpulan peristiwa dan masalah yang dialami sejak remaja, hingga kerap kali berbagai penyakit muncul, seperti sakit jantung, stroke dialami para orang tua.
Begitulah hidup manusia, semua orang akan mengalami fase tersebut. Baiknya, memang tidak perlu menjadi pikiran mendalam supaya tidak merusak ketenangan. Hidup adalah masalah, semua orang punya masalah, dan tiap masalah butuh jalan keluar. Yang mudah jangan dibuat sulit, yang sulit harus dibuat mudah. Kita semua tidak bisa menghindar dari rasa bosan sebab kebosanan itu muncul akibat keinginan manusia itu sendiri. Hidup ini sebenarnya sederhana, hanya saja manusia yang merumitkannya dengan rencana. Bila hidup ini adalah sebuah drama, maka kita masih bisa memilih apakah menjadi pemain atau malah jadi penonton. Teruslah bergerak dan bersemangat, sekalipun hidup ini memang membosankan
selamat berkarya
No comments:
Post a Comment